Blog

Campus Webinar: OTT As the Future of Film Industry Business

Posted by:

Industri perfilman dunia dan Indonesia kian berkembang dengan kehadiran layanan internet over-the-top (OTT) berbasis aplikasi. Kehadirannya pun menjadi angin segar dengan adanya potensi baru bagi para kreator konten. 

Lebih lanjut, layanan OTT menjadi idaman tersendiri bagi khalayak semenjak pandemi COVID-19 melanda dunia. Hal ini membuat akselerasi platform tersebebut semakin tidak terbendung dengan adanya berbagai layanan OTT muncul dengan membawa berbagai kesempatan dan penawaran konten yang menarik.

Di sisi lain, fenomena kehadiran OTT dianggap memiliki nilai plus tersendiri bagi khalayak karena sifatnya yang lebih privacy serta bisa dinikmati kapan pun dan di mana pun selama seseorang berlangganan juga memiliki akses internet.

Menurut riset tentang tren konsumsi OTT yang dilakukan oleh Kantar dan The Trade Desk tahun 2020 ada sekitar 57% pengguna OTT mengatakan bahwa mereka lebih banyak melakukan streaming konten OTT selama pandemi dan 73% masyarakat berencana tetap mempertahankan atau meningkatkan kebiasaan menonton konten OTT bahkan setelah masa pandemi berakhir.

Indonesia menjadi negara di Asia Tenggara yang paling banyak menghabiskan waktu untuk mengakses layanan OTT dengan total sekitar 3 miliar jam per bulannya. Dari total 66 juta masyarakat Indonesia yang mengakses layanan OTT, 70% di antaranya menghabiskan waktu lebih dari satu jam per hari.

Pada tahun lalu, Lionsgate Play meresmikan kehadirannya di Indonesia sebagai perusahaan layanan OTT terbaru di Indonesia menawarkan layanan berupa streaming film mulai dari blockbuster Hollywood, franchise, serial orisinil hingga boxset.

Ke depannya Lionsgate Play juga berencana untuk menambah konten asal Indonesia, juga berinvestasi kepada konten dan fokus kepada pengalaman pengguna. Selain itu, Lionsgate Play saat ini telah memiliki Tech Developement Center di Denver, Amerika Serikat dan Timur Tengah untuk memberikan pengalaman pengguna yang terbaik yang didukung dengan tampilan UI/UX yang seasmless dan kemudahan mengakses aplikasi.

Oleh karena itu, potensi perkembangan OTT khususnya di industri film akan membawa dampak-dampak yang signifikan, terlebih banyak kesempatan untuk para filmmaker mengembangkan ide serta inovasi karya untuk ditayangkan di platform ini. Juga beradaptasi dengan inovasi teknologi dan perilaku masyarakat di era sekarang untuk memasarkan karya-karya.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang bagaimana potensi juga prospek-prospek OTT di masa depan terhadap industri film, SAE Indonesia bekerja sama dengan Lionsgate Play mengadakan Campus Webinar dengan topik pembahasan “OTT As the Future of Film Industry Business”, bersama:

  •       Guntur S. Siboro, Country Head of Lionsgate Play Indonesia
  •       Karina Mahadi, Content Manager Lionsgate Play Indonesia

Acara ini diselenggarakan untuk mahasiswa/i SAE dan umum yang diadakan secara online pada Rabu, 13 April 2022, pukul 16:00 – 17:00 WIB via Zoom Meetings.

Untuk menghadiri acara ini, silakan registrasi dengan klik link di bawah ini:

0

About the Author:

  Pos Berhubungan
  • No related posts found.

Add a Comment