Wawan AEC adalah pengajar Music Business SAE Indonesia. Dengan pengalaman lebih dari 20 tahun di industri musik Indonesia, Wawan memiliki pengetahuan luas dalam promosi dan pemasaran musik serta manajemen label. Pada tahun 2009, Wawan mendirikan Seven Music. Musisi yang ditangani Wawan antara lain Jikustik, BIP, The Fly, Anang-Syahrini, Anang-Ashanty, Band Kuburan, Rocket Rockers, Coboy Junior, HiVi, dan masih banyak lagi. Wawan pernah bekerja di recvord label besar seperti BMG Music Indonesia, Sony BMG dan Universal Music Indonesia.

Bisa diceritakan background Anda dan project apa yang sedang Anda kerjakan sekarang?

Peran saya di industri musik biasanya berhubungan dengan record product sales. Saya juga berpengalaman dalam proses pengembangan karier artis/musisi pendatang baru; dari product development, marketing & sales activity.

Sudah berapa lama mengajar di SAE dan mata kuliah apa yang Anda ajarkan?

Saya sudah mengajar di SAE Indonesia selama 7 tahun. Mengajar Managing Record Company, Music Marketing, Business & Management, dan short course Music Promotion & Marketing.

Menurut Anda, sebagai pengajar dan seseorang yang aktif di industri, apa poin plus SAE dibandingkan kampus-kampus lainnya?

SAE memberikan pengetahuan dan keterampilan yang sangat relevan dengan industri terkait, sehingga alumni SAE bisa langsung praktik kerja setelah lulus.

Bagaimana suka duka mengajar di SAE?

Banyak sukanya daripada dukanya. Terutama karena sekarang sedang kelas online. Saya lebih suka mengajar online karena bisa dilakukan darimana pun, tidak perlu capek-capek bermacet macetan sebelum mengajar.

Sejauh ini project apa yang paling Anda banggakan / paling unik / paling memorable?

Hampir semua project yang saya kerjakan sangat menyenangkan. Masing-masing project punya keunikan dan keseruan masing-masing; tidak bisa dibandingkan satu sama lain.

Apa achievement / award terakhir yang Anda dapatkan?

Saya tidak terlalu menyenangi awarding dan achievement-achievement yang saya dapatkan sebagian besar bersifat finansial.